You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Festival Lampion Siap Digelar Malam Ini
.
photo doc - Beritajakarta.id

Festival Lampion Siap Digelar Malam Ini

Jakarta Lantern Festival (JLF) 2014 akan digelar di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat mulai 12-14 Desember. Rencananya, acara pesta lampu lampion ini akan dibuka oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, Jumat (12/12) malam. 

Ada 46 lantern raksasa berbentuk naga, ondel-ondel, Taj Mahal, dan berbagai karakter lainnya

Festival ini akan diikuti seniman lampion dari Jakarta, Malang, dan Yogyakarta. Bahkan, para seniman lampion dari negeri Tiongkok juga ikut memeriahkan acara dengan menampilkan lampion raksasa berbentuk naga.

"Jakarta Lantern Festival digelar untuk meningkatkan daya tarik pariwisata dan budaya, serta perkembangan seni kreatif," kata Prisila, Public Relation Agate Selaras Indonesia selaku event organizer Jakarta Lantern Festival 2014.

2.800 Lampion Meriahkan Jakarta Lantern Festival

Ia mengatakan, warga Jakarta yang datang ke arena Jakarta Lantern Festival tidak sekadar disuguhi penampilan pesta lampu ribuan lampion. ”Pengunjung juga dapat menikmati berbagai hiburan di antaranya penari 1.000 wajah dari Tiongkok serta pementasan seni tradisional di antaranya Keroncong Tugu dan Gambang Kromong," ujarnya. 

Dikatakan, acara ini terbuka untuk umum dan dipungut biaya. "Pengunjung tidak dipungut biaya alias gratis," ungkapnya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Arie Budhiman menjelaskan, Jakarta Lantern Festival akan menampilkan sebanyak 2.800 lampion, berukuran kecil hingga besar. "Ada 46 lantern raksasa berbentuk naga, ondel-ondel, Taj Mahal, dan berbagai karakter lainnya," ujar Arie.

Arie menambahkan, acara lantern fesitval juga digelar pada sejumlah kota besar di dunia. ”Ạda beberapa event Lantern Festival digelar di sejumlah kota besar dunia, seperti Seoul Lantern Festival, Yuan Xia Festival, Auckland Chinese Lantern Festival di Selandia Baru, Spring Lantern Festival di Hongkong, dan lain-lain,” jelasnya.

Ia mengatakan, Jakarta sebagai ibu kota negara dan kota metropolitan ingin mensejajarkan posisi dengan sejumlah kota besar dunia. ”Untuk itu, Disparbud DKI perlu menciptakan event-event kreatif popular dengan tetap mengedepankan budaya lokal sebagai basic pengembangan seni kreativitas dalam karya lantern yang ditampilkan,” ungkapnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1460 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1269 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1067 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1005 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye978 personDessy Suciati